Sukses tidak akan datang dengan sendirinya, sukses butuh perencanaan dan usaha. Jika kita berbicara tentang bagaimana melukis masa depan kita secara sukses, maka ada tiga hal penting yang akan selalu menyertai. Yaitu bagaimana kita mempersiapkan kesuksesan, bagaimana proses meraih kesuksesan, dan bagaimana mengelola kesuksesan. Agar kita bisa memahami prinsip-prinsip ini dengan jelas, maka kita akan belajar hal ini dari kehidupan petani.
1.Mempersiapkan Kesuksesan
Sebelum petani menanam benih , pasti petani tersebut akan mempersiapkan lebih dulu segala sesuatunya. Ingatlah bahwa persiapan yang dilakukan petani tersebut sangat menentukan hasil panennya. Persiapan yang buruk akan membuat hasil panen juga buruk, bahkan tidak ada hasilnya sama sekali. Dalam kesuksesan juga kita mengenal prinsip persiapan : gagal mempersiapkan sama saja dengan mempersiapkan kegagalan.
Bagimana kita mempersiapkan kesuksesan?? Milikilah impian yang besar! Ketika seorang petani memutuskan untuk menanam, itu artinya petani tersebut memiliki impian dan harapan yang besar bahwa kelak benih yang ditanam pasti akan dia panen. Impian akan menentukan masa depan kita, karena ketika kita bermimpi maka kesuksesan yang kita raih juga besar. Mengapa impian menentukan masa depan kita?? Karena impian akan menjadi patokan sejauh mana kita ingin sukses. Misalnya,ketika kita bermimpi untuk mendapatkan orang yang kita cintai maka kita akan berusaha untuk mendapatkannya. Namun berbeda halnya bila kita tidak mengimpikan nya, membayangkan nya saja tidak apa lagi berusaha untuk mendapatkan nya.
2.Proses Meraih Kesuksesan
Sukses tidak pernah datang dengan sendirinya. Sukses perlu diusahakan dan diperjuangkan.sukses butuh proses. Misalnya , jika seorang petani menabur benih hari ini tentu saja ia tak mungkin memanen nya hari itu juga. Petani tersebut harus menunggu dengan sabar, menjaga agar benihnya tidak mati, terus merawat hingga benih itu tumbuh dan menjadi besar. Itulah yang harus kita lakukan bila kita ingin sukses, karena tidak ada sukses yang instan dan mudah. Sayangnya, saat ini banyak orang yang melihat orang yang sukses bukan melihat bagaimana caranya dia sukses. Meraka lupa bahwa orang itu pun tidak meraih sukses dengan sekejap mata melainkan menjalani proses yang sedemikian keras untuk meraih impiannya. Semua orang dari kalangan apapun dapat sukses, yang pertama putuskan apa yang anda inginkan atau impikan. Kedua, bayarlah berapapun harganya untuk mewujudkan hal itu. Banyak orang yang hidup begitu-gitu saja, karena mereka tidak punya impian dan tidak mau membayar untuk mewujudkannya. Atau saja kita punya impian hanya saja kita tidak berani membayar harganya, seperti banyak orang yang mengidap penyakit ”ingin tapi tidak mau”. Ingin mendapat tapi tidak mau membayar harga, ingin sukses tapi tidak mau berkerja, ingin peringkat tapi tidak mau usaha, ingin penghasilan tapi tidak mau melakukan apa-apa.
Ingatlah bahwa apa yang kita dapatkan selalu sebanding dengan berapa yang kita bayarkan. Bayar harganya banyak maka kita akan dapatkan banyak, bayar harga sedikit kita akan dapatkan sedikit juga.
3.Mengelola Kesuksesan
Kesuksesan seorang petani tidak hanya ditentukan bagaimana dia berhasil panen, tapi juga bagaimana dia mengelola hasil panennya tersebut. Kita sering menjumpai banyak petani yang tiap beberapa bulan selalu panen tapi hidupnya selalu kurang bahkan terikat hutang dengan para tengkulak, dan tidak memiliki modal untuk musim tanam berikutnya. Mengapa ini terjadi? Sekali lagi, inilah akibat petani tidak bisa mengelola hasil panennya. Bagaimana dengan kita? Ketika kita telah meraih kesuksesan dengan penghasilan yang cukup bahkan besar, tidak sedikit orang salah dalam mengelola kesuksesan. Sehingga disayangkan, kehidupan orang tersebut biasa-biasa saja Bahkan semakin besar penghasilannya semakin besar juga hutannya. Treagis bukan? Mengapa ini bisa terjadi? Karena mereka belum bisa mengelola kesuksesannya dengan bijak.
Bagaimana cara kita mengelola kesuksesan? Mirip dengan seorang petani yang bijak, maka kita perlu memiliki lumbung. Dengan kata lain,kita harus memiliki tabungan untuk masa depan kita. jangan sampai kita menghambur-hamburkannya, mungkin ada beberapa diantara kita yang telah mempersiapkan lumbung tersebut. Namun, mengapa hasil panen selalu saja habis dan tidak pernah bermanfaat bagi kita maupun bagiimana cara kita mengelola kesuksesan? Mirip dengan seorang petani yang bijak, maka kita perlu memiliki lumbung. Dengan kata lain,kita harus memiliki tabungan untuk masa depan kita. jangan sampai kita menghambur-hamburkannya, mungkin ada beberapa diantara kita yang telah mempersiapkan lumbung tersebut. Namun, mengapa hasil panen selalu saja habis dan tidak pernah bermanfaat bagi kita maupun bagi keluarga? Kita harus mewaspai adanya “hewan pengerat” yang bisa saja masuk kedalam lumbung kita. yang tidak lain hewan pengerat itu bisa saja hobi kita. demi kesombongan, maka kita rela menghambur-hamburkan uang kita secara berlebih. Oleh karena itu kelola kesuksesan mu dengan bijak dan mulailah lukis masa depan kalian dari sekarang.
1.Mempersiapkan Kesuksesan
Sebelum petani menanam benih , pasti petani tersebut akan mempersiapkan lebih dulu segala sesuatunya. Ingatlah bahwa persiapan yang dilakukan petani tersebut sangat menentukan hasil panennya. Persiapan yang buruk akan membuat hasil panen juga buruk, bahkan tidak ada hasilnya sama sekali. Dalam kesuksesan juga kita mengenal prinsip persiapan : gagal mempersiapkan sama saja dengan mempersiapkan kegagalan.
Bagimana kita mempersiapkan kesuksesan?? Milikilah impian yang besar! Ketika seorang petani memutuskan untuk menanam, itu artinya petani tersebut memiliki impian dan harapan yang besar bahwa kelak benih yang ditanam pasti akan dia panen. Impian akan menentukan masa depan kita, karena ketika kita bermimpi maka kesuksesan yang kita raih juga besar. Mengapa impian menentukan masa depan kita?? Karena impian akan menjadi patokan sejauh mana kita ingin sukses. Misalnya,ketika kita bermimpi untuk mendapatkan orang yang kita cintai maka kita akan berusaha untuk mendapatkannya. Namun berbeda halnya bila kita tidak mengimpikan nya, membayangkan nya saja tidak apa lagi berusaha untuk mendapatkan nya.
2.Proses Meraih Kesuksesan
Sukses tidak pernah datang dengan sendirinya. Sukses perlu diusahakan dan diperjuangkan.sukses butuh proses. Misalnya , jika seorang petani menabur benih hari ini tentu saja ia tak mungkin memanen nya hari itu juga. Petani tersebut harus menunggu dengan sabar, menjaga agar benihnya tidak mati, terus merawat hingga benih itu tumbuh dan menjadi besar. Itulah yang harus kita lakukan bila kita ingin sukses, karena tidak ada sukses yang instan dan mudah. Sayangnya, saat ini banyak orang yang melihat orang yang sukses bukan melihat bagaimana caranya dia sukses. Meraka lupa bahwa orang itu pun tidak meraih sukses dengan sekejap mata melainkan menjalani proses yang sedemikian keras untuk meraih impiannya. Semua orang dari kalangan apapun dapat sukses, yang pertama putuskan apa yang anda inginkan atau impikan. Kedua, bayarlah berapapun harganya untuk mewujudkan hal itu. Banyak orang yang hidup begitu-gitu saja, karena mereka tidak punya impian dan tidak mau membayar untuk mewujudkannya. Atau saja kita punya impian hanya saja kita tidak berani membayar harganya, seperti banyak orang yang mengidap penyakit ”ingin tapi tidak mau”. Ingin mendapat tapi tidak mau membayar harga, ingin sukses tapi tidak mau berkerja, ingin peringkat tapi tidak mau usaha, ingin penghasilan tapi tidak mau melakukan apa-apa.
Ingatlah bahwa apa yang kita dapatkan selalu sebanding dengan berapa yang kita bayarkan. Bayar harganya banyak maka kita akan dapatkan banyak, bayar harga sedikit kita akan dapatkan sedikit juga.
3.Mengelola Kesuksesan
Kesuksesan seorang petani tidak hanya ditentukan bagaimana dia berhasil panen, tapi juga bagaimana dia mengelola hasil panennya tersebut. Kita sering menjumpai banyak petani yang tiap beberapa bulan selalu panen tapi hidupnya selalu kurang bahkan terikat hutang dengan para tengkulak, dan tidak memiliki modal untuk musim tanam berikutnya. Mengapa ini terjadi? Sekali lagi, inilah akibat petani tidak bisa mengelola hasil panennya. Bagaimana dengan kita? Ketika kita telah meraih kesuksesan dengan penghasilan yang cukup bahkan besar, tidak sedikit orang salah dalam mengelola kesuksesan. Sehingga disayangkan, kehidupan orang tersebut biasa-biasa saja Bahkan semakin besar penghasilannya semakin besar juga hutannya. Treagis bukan? Mengapa ini bisa terjadi? Karena mereka belum bisa mengelola kesuksesannya dengan bijak.
Bagaimana cara kita mengelola kesuksesan? Mirip dengan seorang petani yang bijak, maka kita perlu memiliki lumbung. Dengan kata lain,kita harus memiliki tabungan untuk masa depan kita. jangan sampai kita menghambur-hamburkannya, mungkin ada beberapa diantara kita yang telah mempersiapkan lumbung tersebut. Namun, mengapa hasil panen selalu saja habis dan tidak pernah bermanfaat bagi kita maupun bagiimana cara kita mengelola kesuksesan? Mirip dengan seorang petani yang bijak, maka kita perlu memiliki lumbung. Dengan kata lain,kita harus memiliki tabungan untuk masa depan kita. jangan sampai kita menghambur-hamburkannya, mungkin ada beberapa diantara kita yang telah mempersiapkan lumbung tersebut. Namun, mengapa hasil panen selalu saja habis dan tidak pernah bermanfaat bagi kita maupun bagi keluarga? Kita harus mewaspai adanya “hewan pengerat” yang bisa saja masuk kedalam lumbung kita. yang tidak lain hewan pengerat itu bisa saja hobi kita. demi kesombongan, maka kita rela menghambur-hamburkan uang kita secara berlebih. Oleh karena itu kelola kesuksesan mu dengan bijak dan mulailah lukis masa depan kalian dari sekarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar